Wednesday, April 4, 2018

SORONG SETENGAH HIDUP


Mata Penah : arkam


Black (nama kebetulan) dalam cerita ini, Black berasal dari keluarga bedarah biru yang konon kata cerita dari sumber yang kabur tete dan nene keturunan pemilik modal pada zaman kolonial, namun tidak ada jejak fisik yang kuat untuk membenarkan cerita itu.

Black, pusara itu sudah pasti tak bernama kalau tidak ada yang memahat cerita legenda itu, Black modal warna sudah semakin memudar sebab sumber daya nasional sudah semakin kuat mengalir karena tidak ada alasan untuk tidak datang memperbaiki hidup.

Black, rumah mu merupakan pintu masuk, tempat dimana kapal putih memuntahkan kumbang plastik hitam yang akan berterbangan mencari kelopak bunga yang baru mekar untuk mengisap sari bunga itu.

Black dan keluarga besar mulai sedikit susah mengurus pekarangan rumah mereka sebab sentuhan yang dilakukan keluarga lain bersama kumbang plastik hitam sudah semakin dalam yang membuat pekarangan rumah sudah semakin susah diurus lagi.

Black satu hari pernah membayangkan begini, apa benar, sentuhan yang berlebihan akan membuat semakin sulit untuk di urus pekarangan rumah ini, membuat Black bertanya pada White, apa yang akan kamu lakukan untuk menyelesaikan soal itu.

Jawab White, saya sudah pasti tidak mungkin melakukan proteksi ekonomi warga lokal dengan kumbang plastik hitam sebab ekonomi itu mengandung prinsip ekonomi berkeadilan.

Yang bisa White lakukan untuk mencegah hal itu, hanya dengan mengetuk pintu hati kumbang plastik hitam yang berterbangan di pekarangan rumah untuk selalu memakai kacamata 3P (Profit, People, Planet).

No comments:

Post a Comment

MENCARI MAYBRAT

TERSENYUM

Tahun ini awan terlihat gelap dipandang memakai kacamata jiwa, tahun penuh kecemasan, keraguan, kembimbangan, kepedihan yang datang dan per...